Beritahukum.co.id – Jakarta, Mantan Menteri Kominfo, Budi Arie Setiadi akhirnya muncul di acara podcast salah satu pesohor tanah air yakni Deddy Corbuzier di tengah desas-desus dirinya terlibat skandal judi online yang menyeret sejumlah staf di Kementerian Komunikasi Digital (Komdigi).
Dalam acara podcast Deddy Corbuzier yang diunggah pada Rabu, 20 November 2024 itu, Deddy langsung melontarkan pertanyaan pertama.
“Apakah bapak terlibat judi online?” tanya Deddy tanpa basa-basi.
Budi Arie Setiadi, yang kini menjabat sebagai Menteri Koperasi dengan tegas membantah keterlibatannya, bahkan menegaskan dialah yang paling agresif berantas Judi Online.
“Saya adalah menteri yang paling agresif dalam memberantas judi online,” jawab Budi Arie.
Dia menegaskan bahwa judi online sudah marak sejak 2017, jauh sebelum dirinya menjadi Menkominfo pada Juli 2023.
“Saya masuk, sudah curiga ada orang dalam. Kalau mau diusut, ya semuanya, termasuk menteri-menteri sebelumnya,” ujar Budi.
Dia juga menekankan bahwa penangkapan pegawai Komdigi terjadi saat dirinya sudah tidak menjabat di kementerian tersebut.
Deddy pun mencecar Budi Arie yang tidak tahu dengan pergerakan bandar judi hingga dibackup oleh pegawai Kementerian yang dipimpin Budi sendiri. “Masa bapak tidak tahu ada gedung disebelah lalu anak buah bapak juga terlibat yang sekaligus orang itu bapak yang pilih juga untuk mengisi posisi tersebut,” ungkap Deddy Corbuzier.
Budi Arie pun menjawab bahwa dirinya ditugaskan Presiden Jokowi untuk membereskan masalah judi online. Akhirnya begitu dia bergabung dengan Kominfo dirinya pun bertanya berapa kemampuan untuk mengendalikan situs judi online dalam sehari? Anak buahnya lalu menjawab hanya 10 ribu perhari.
Lalu dirinya ditawari ada hacker yang mampu menangani 50 ribu sampai 100 ribu situs perhari. “Saya pun sudah tahu bahwa di tim pengendalian judi online ini ada yang bermain,” Ungkapnya.
Budi pun akhirnya diberi tahu modus-modus yang dilakukan anak buahnya itu. “Akhirnya saya dikasih tahu caranya yaitu apabila ada situs yang mau ditakedown diberitahu kepada bandarnya akan ditakedown dan akhirnya diganti,” ungkap Budi Arie.
Sumber : https://youtu.be/EOzATD9eP-s?si=KlvM56jMm22GZg0j
Budi Arie pun mengakui saat dirinya menjabat disana pun sudah curiga dengan orang-orang yang kini ditangkap Polda Metro Jaya dari Komdigi. “Saya sudah ambil langkah dengan stop pelaku yang berinisial DY ini dan dirolling agar tidak menjadi ketua team takedown situs judi online,” tegasnya.
Diakuinya pun pihaknya selalu mengganti tiga bulan sekali team yang menangani takedown judi online ini. “Saya sudah tahu ini tidak steril didalam ini,” ujar Budi. (Dh.L./Red.)